Daftar Isi [Tampil]
searchsoal.com | Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan contoh soal teks fabel dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Harapannya, contoh soal yang admin bagikan kali ini dapat membantu anak didik dalam mencari referensi tentang contoh soal teks fabel dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Dan semoga contoh soal yang admin bagikan kali ini dapat membantu anak didik dalam mengenali model soal-soal yang nantinya akan diujikan seputar materi teks fabel. Untuk lebih jelasnya, silakan kalian simak contoh soalnya di bawah ini.
www.searchsoal.com
Bacalah teks berikut untuk soal nomor 1-4.
"Harimau yang baik, janganlah kau makan aku, tubuhku yang kecil pasti tak akan mengenyangkanmu."
"Aku tak perduli, aku sudah lama menunggu kesempatan ini", Ujar Si Harimau. Angin tiba-tiba berhembus lagi, kriet kriet "Suara apa itu?" tanya Harimau penasaran.
"Itu suara seruling ajaibku," jawab Kancil dengan cepat. Otaknya yang cerdik telah menemukan suatu cara untuk meloloskan diri. "Aku bersedia mengajarimu asalkan engkau tidak memangsaku, bagaimana?" tanya si Kancil.
Harimau tergoda dengan tawaran si Kancil, karena ia memang ingin dapat bernyanyi seperti burung. Ia berpikir meniup seruling tidak kalah hebat dengan bernyanyi. Tangan Si Kancil pura-pura asyik memainkan seruling seiring dengan hembusan angin. Sementara Harimau memperhatikan dengan serius.
"Kok, lagunya hanya seperti itu?" tanya Harimau.
"Ini baru nada dasar," jawab Kancil.
1. Pesan moral yang tersirat berdasarkan kutipan fabel tersebut adalah ....
A. bersikap santun kepada orang yang lebih tua
B. jangan berbuat sewenang-wenang kepada orang lain
C. jangan mudah tergoda oleh tawaran orang lain
D. kita boleh berbuat licik kepada orang yang zalim
2. Perbaikan ejaan dan tanda baca yang tepat pada kalimat I paragraf II adalah ....
A. "aku tak peduli, aku sudah lama menunggu kesempatan ini", Ujar si Harimau
B. "Aku tak peduli, aku sudah lama menunggu kesempatan ini," ujar si Harimau
C. "Aku tak perduli, aku sudah lama menunggu kesempatan ini", ujar si Harimau
D. "Aku tak perduli, aku sudah lama menunggu kesempatan ini!", ujar si Harimau
3. Watak Kancil berdasarkan kutipan teks fabel tersebut adalah ....
A. pintar
B. culas
C. licik
D. cerdik
4. Berdasarkan peristiwa yang dialami tokoh cerita, bagian tersebut termasuk tahap ....
A. penyelesaian
B. konflik
C. perkenalan
D. komplikasi
Bacalah kutipan teks berikut untuk soal nomor 5-7.
Burung Hantu dan Belalang
Burung Hantu selalu tidur di siang hari. Ia akan bangun setelah matahari terbenam, ketika cahaya merah memudar dari langit. Dia menggeliat dan berkedip dari lubang pohon tua. Sekarang dia berseru "hoo hoo hooo" bergema melalui kayu yang rimbun dan ia mulai berburu serangga. Kumbang, katak, dan tikus adalah makanan kesukaannya.
Ia adalah seekor Burung Hantu Tua yang galak, terutama jika ada yang mengganggu saat ia tertidur. Suatu sore musim panas yang hangat, saat ia tertidur jauh di dalam lubang pohon tua. Belalang di dekatnya mulai menyanyikan lagu gembira, namun sangat menyesakkan telinga. Burung Hantu Tua itu menengok dari lubang pohon yang digunakan sebagai pintu dan jendela.
"Pergi dari sini, Tuan," katanya kepada Belalang tersebut. "Apakah Anda tidak memiliki sopan santun?" lanjutnya. "Anda setidaknya harus menghormati usia saya dan membiarkan saya tidur dengan tenang!" lanjut Sang Burung Hantu Tua itu.
Akan tetapi, Belalang menjawab dengan kasar bahwa ia juga berhak berada di tempat ini. Lalu ia meneriakkan suara lebih keras dan lagu yang lebih berisik. Burung Hantu yang bijak tahu benar bahwa tak ada gunanya berdebat dengan Belalang keras kepala ini. Selain itu, matanya semakin rabun untuk memungkinkan dirinya menghukum Belalang. Akhirnya, dia melupakan semua kata keras dan kembali berbicara dengan sangat ramah kepada Belalang.
"Tuan yang baik hati, jika saya harus tetap terjaga, saya akan datang untuk menikmati nyanyian Anda. Namun, saat ini saya memiliki anggur lezat di sini, kiriman dari Olympus. Saya kira merupakan minuman Apollo sebelum ia menyanyi untuk para dewa tinggi. Silakan datang dan rasakan minuman lezat ini bersama saya. Saya tahu itu akan membuat Anda bernyanyi seperti Apollo," kata Burung Hantu Tua bijaksana.
Belalang itu terhanyut oleh kata-kata sanjungan Burung Hantu Tua. Akhirnya dia melompat ke sarang Burung Hantu Tua. Ketika Belalang cukup dekat dalam jangkauan penglihatan, Burung Hantu Tua itu menerkam dan memakannya.
5. Pernyataan berikut yang tidak sesuai dengan isi kutipan teks fabel tersebut adalah ....
A. Burung Hantu Tua tidak sabar menghadapi sikap Belalang yang congkak
B. Akhirnya Sang Belalang diterkam dan dimakan Si Burung Hantu Tua
C. Sang Belalang terhanyut oleh kata-kata sanjungan Burung Hantu Tua
D. Belalang tak menghiraukan teguran ramah si Burung Hantu Tua
6. Pesan moral yang tersirat dalam kutipan teks fabel tersebut adalah ....
A. jangan suka menyakiti orang lain jika ingin hidup bahagia
B. tak gunanya berbuat baik dengan orang yang keras kepala
C. ikutlah nasihat seorang sahabat agar tidak salah jalan
D. jangan mudah terhanyut oleh sanjungan orang lain
7. Watak tokoh Belalang dalam kutipan isi fabel tersebut adalah ....
A. rendah hati
B. bijaksana
C. keras kepala
D. pendendam
8. Pernyataan berikut yang tepat dikembangkan menjadi sebuah fabel adalah ....
A. pengaruh tayangan televisi terhadap perkembangan jiwa anak
B. penggunaan internet sebagai sumber bahan ajar bagi para pelajar
C. manfaat olahraga dalam menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh
D. pertemuan mengharukan dua sahabat yang sudah lama tidak bertemu
9. Pernyataan berikut yang tepat dijadikan sebagai judul fabel yang menarik adalah ....
A. Kupu-Kupu dan Belalang yang Merana
B. Dendam antara Kupu-Kupu dan Belalang
C. Konflik antara Kupu-Kupu dan Belalang
D. Permusuhan antara Kupu-Kupu dan Belalang
10. Pernyataan berikut yang tepat digunakan pada bagian klimaks dalam sebuah fabel adalah ....
A. akhirnya kedua binatang yang saling bermusuhan itu sepakat untuk berdamai dan saling bermaafan
B. usaha Sang Kutilang untuk melepaskan tali pengikat yang dipasang oleh Sang Kera tak kunjung berhasil
C. di sebuah gua hiduplah sepasang ular yang hidup bahagia bersama ketiga anaknya yang masih kecil
D. sang bangau tak tahu pasti apa yang menyebabkan sahabat-sahabatnya itu kini membencinya
11. Perhatikan kalimat berikut!
Menjelang senja, seekor Kelelawar mulai keluar dari sarangnya. Sepasang bola matanya menyapu pemandangan di sekitar lembah dan perbukitan.
Dalam teks fabel, pernyataan tersebut sering digunakan pengarang pada tahap ....
A. penyelesaian
B. klimaks
C. perkenalan
D. komplikasi
12. Fitur bahasa dalam fabel sering ditandai dengan penggunaan kata keterangan yang digunakan untuk menggambarkan ....
A. pesan moral dan nilai budi pekerti
B. latar waktu, tempat, dan suasana
C. penampilan fisik dan watak tokoh
D. peristiwa yang dialami tokoh
13. Perbedaan mendasar antara fabel dan cerpen terletak pada ....
A. amanat
B. tokoh
C. tema
D. alur
14. Amanat dalam cerpen disajikan secara tersirat dengan tujuan agar ....
A. tidak terkesan menggurui
B. cerpen lebih menarik
C. tidak ada tafsir ganda
D. pembaca bersikap kritis
15. Bacalah teks berikut!
Alden memberi ide untuk turun ke bawah, baru kemudian naik lagi melalui sisi dinding bebatuan di seberang. Karain menolak ide Alden karena akan memakan banyak waktu. Padahal dia harus segera kembali ke Hutan Vosa. Mereka melihat sekeliling, berharap ada sesuatu yang bisa mereka gunakan. Tiba-tiba terdengar suara dari semak-semak di belakang mereka. Munculllah kelelawar raksasa yang sebelumnya hendak ditangkap Alden. Dia datang seorang diri.
Berdasarkan isi dan fitur bahasa yang digunakan, kutipan teks tersebut termasuk jenis teks fiksi ....
A. ilmiah
B. fantasi
C. misteri
D. horor
>> Buka juga soal: