Daftar Isi [Tampil]
searchsoal.com | Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan contoh soal teks imajinasi dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Harapannya, contoh soal yang admin bagikan kali dapat membantu anak didik dalam mencari referensi tentang contoh soal teks imajinasi dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Dan semoga contoh soal yang admin bagikan kali ini dapat memberikan dampak positif yang baik bagi perkembangan dan kemajuan belajar anak didik dalam memahami contoh soal teks imajinasi dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Adapun contoh soalnya adalah sebagai berikut.
Kutipan cerita imajinasi berikut untuk nomor 1-3!
Menteri yang Lain
Dia membalik laporan ke halaman dua, melihat laporan itu masih panjang, lalu menyerah. Seraya meregangkan lengan di atas kepala dia melihat ke sekeliling kantornya dengan pilu. Kantornya bagus, dengan perapian pualam indah menghadap ke jendela-jendela panjang berbingkai, yang sekarang tertutup rapat gara-gara hawa dingin yang aneh. Dengan sedikit bergidik Perdana Menteri bangkit dan berjalan ke jendela, memandang kabur yang berkumpul dan menekan jendela. Saat itulah, ketika berdiri membelakangi ruangan, dia mendengar batuk pelan di belakangnya.
Dia membeku, hidungnya menempel pada bayangan wajahnya yang ketakutan di kaca jendela yang gelap. Dia mengenali batuk itu. Dia pernah mendengar sebelumnya. Dia berbalik, sangat perlahan menghadap ruang yang kosong.
"Halo?" katanya berusaha terdengar lebih berani daripada yang dirasakannya.
Saat dia membiarkan dirinya dikuasai harapan mustahil bahwa dia tidak akan ada yang menjawabnya. Meskipun demikian, jawaban langsung terdengar suara yang garing dan tegas yang kedengarannya seperti membaca pernyataan tertulis. Suara itu datangnya seperti yang telah diketahui Perdana Menteri waktu mendengar batuk yang pertama kali dari pria kecil bertampak kodok memakai wig perak panjang yang tergambar dalam lukisan cat minyak kotor di sudut ruangan yang jauh.
1. Penyebab konflik dalam kutipan cerita adalah ....
A. penglihatan Perdana Menteri mulai kabur saat malam hari
B. lukisan yang ada diruangan Perdana Menteri bergerak sendiri
C. Perdana Menteri mendengar suara tanpa wujud yang jelas
D. laporan yang harus dibaca Perdana Menteri terlalu banyak
2. Tema kutipan cerita di atas adalah ....
A. kepedulian Perdana Menteri terhadap nasib orang lain
B. ketakutan Perdana Menteri bertemu makhluk aneh
C. kebahagiaan yang dialami keluarga Perdana Menteri
D. kesedihan Perdana Menteri kerana terkena musibah
3. Sudut pandang kutipan cerita adalah ....
A. orang ketiga serbatahu
B. orang ketiga pelaku utama
C. orang pertama serbatahu
D. orang pertama pelaku utama
Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut!
1) Cerita imajinasi mengandung peristiwa nyata
2) Cerita imajinasi memiliki ide cerita
3) Cerita imajinasi menggunakan latar lintas ruang dan waktu
4) Cerita imajinasi menggunakan tokoh pahlawan
5) Cerita imajinasi mengandung keajaiban atau keanehan
Ciri-ciri cerita imajinasi ditunjukkan oleh nomor ....
A. 2), 1), dan 3)
B. 2), 1), dan 5)
C. 2), 3), dan 5)
D. 2), 3), dan 4)
4. Cerita imajinasi dibedakan menjadi lalu lintas waktu masa lampau, waktu sezaman, dan lintas waktu futuristik. Pembedaan tersebut berdasarkan ....
A. sudut pandang cerita
B. amanat cerita
C. tema cerita
D. latar cerita
A. sudut pandang cerita
B. amanat cerita
C. tema cerita
D. latar cerita
Bacalah cerita berikut dengan saksama untuk menjawab soal nomor 5-9.
Peri yang Mencari Sayap
Pada suatu hari ada seorang peri bernama Lilya, dia
adalah peri yang tidak mempunyai sayap tidak seperti peri-peri yang lain nya,
dia sering diejek oleh teman-temannya karena tidak mempunyai sayap, tapi dia
tak perduli apa yang dikatakan oleh teman-temannya. Peri Lilya mendengar kabar
kalau Raja Duyung menyimpan sepasang sayap cantik. Lalu Peri Lilya pergi ke
tempat Raja Duyung, tetapi dia hanya bertemu dengan Putri Duyung “hei sedang
apa kalian di sini?” tanya Putri Duyung.
cute-fairy1“Aku ingin tahu di mana keberadaan Raja
Duyung?” tanya Peri Lilya.
“Raja Duyung sedang diculik oleh brutus” kata Putri
Duyung dengan sedihnya.
“Astaga, mengapa Raja Duyung bisa diculik, Bukannya
Brutus adalah pesuruh Peri Jahat? Kita harus segera menolong Raja Duyung”, kata
Peri Lilya.
“Aku juga ingin menolong Raja, tetapi aku tak bisa
karena Raja ditawan di bawah laut yang dalam sekali”
“Ya sudah aku ingin membantu mu”, kata Peri Lilya
“Besok kita bertemu lagi di sini”
Pulanglah Peri Lilya ke rumahnya, dia tinggal di
dalam rumah bunga, dan dia ditemani oleh hewannya yang bernama Sifi. Pagi-pagi
sekali Sifi sudah membangunkan Peri Lilya. Lalu Peri Lilya langsug pergi ke air
terjun, di sana Putri Duyung sudah menunggu, “Ayo kita langsung mencari Raja
Duyung.”, ajak Putri Duyung.
Tapi Peri Lilya tidak bisa bernafas dalam air
karena dia peri, “Nich makan saja” kata Putri Duyung.
“Apa Ini?”
“Ini adalah rumput laut yang bisa membuat peri
bernafas dalam air bila dia memakannya.”
“Baik aku akan memakannya.”
Putri Duyung dan Peri Lilya langsung ke berenang
dan menyelam ke laut, “Ayo kita ke tempat paranormal kita bisa tahu di mana
raja duyung berada”, ajak Peri Lilya.
Lalu mereka bertemu dengan paranormal, “nih aku
beri kan saja kalian balon,dan kalian harus mengikuti kemana balon itu
pergi,dan bila balon itu pecah berarti di situ rajamu ditawan.”
“Terimakasih” mereka telah melalui perjalanan yang
panjang dan melelahkan lalu mereka sampai di penjara dimana Raja Duyung ditawan
oleh Brutus. Kebetulan saat itu Brutus yang jahat sedang pergi. Dan Peri Lilya
dan Putri Duyung pun membebaskan Raja Duyung.
purple pink fairy wings“Terimakasih kalian telah
membebaskan saya dari Brutus.”
“Oh sama-sama Raja”, jawab mereka berdua.
Lalu tiba-tiba Raja Duyung memberikan sesuatu
kepada Peri Lilya, dan tiba-tiba saja Peri Lilya berubah menjadi peri bersayap
yang sangat cantik “aku punya sayap” Peri Lilya sangat senang mempunyai sayap.
“Terimakasih Raja Duyung”, kata Peri Lilya.
Lalu dia pulang ke rumah, “Hey teman-teman sekarang
aku sudah punya sayap.”
“Waw sayapmu indah sekali” kata peri yang lain
akhirnya Peri Lilya bisa jalan-jalan bersama teman-temannya dengan sayap itu.
5. Konflik yang dialami oleh Peri Lilya adalah ....
A. Peri lilya tidak bisa bernapas di bawah laut
B. Raja Duyung dipenjara oleh Brutus
C. ia sering diejek temannya karena tidak punya sayap
D. ingin bertemu dengan Raja Duyung
6. Apa yang dilakukan tokoh utama dalam menghadapi konflik tersebut?
A. dia hanya pasrah pada nasib yang menimpanya
B. dia berusaha untuk mencari sayap
C. dia menjadi pemalu dan tidak percaya diri
D. dia hanya duduk menangis dan menggerutu
7. "Raja Duyung sedang diculik oleh Brutus," kata Putri Duyung dengan sedihnya.
Perbaikan yang tepat penulisan kalimat langsung di atas adalah ....
A. "Raja Duyung diculik oleh Brutus;" kata Putri Duyung dengan sedihnya
B. "Raja Duyung di culik oleh Brutus." kata Putri Duyung dengan sedihnya
C. "Raja Duyung diculik oleh Brutus," kata Putri Duyung dengan sedihnya
D. "Raja Duyung sedang di culik oleh Brutus," kata Putri Duyung dengan sedihnya
8. "Kalian tidak akan kubiarkan pergi!" suara Brutus bergema di seluruh gua.
Pengubahan kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung dari kalimat tersebut adalah ....
A. Brutus berkata denga suara menggelegar ke seluruh gua bahwa mereka tidak akan dibiarkan pergi
B. Brutus berteriak dengan suara menggelegar ke seluruh gua bahwa mereka tidak akan pergi
C. Brutus berkata bahwa mereka tidak akan dibiarkan pergi
D. Brutus berkata ke seluruh gua bahwa tidak akan dibiarkan pergi
9. (1) "Raja Duyung ditahan di dalam sebuah gelembung besar di sebuah gua yang tidak bisa dihancurkan menggunakan sihir apa pun di dunia ini," kata sang penyihir. (2) "Terima kasih, penyihir," jawab mereka. Melalui perjalanan yang panjang dan melelahkan, akhirnya mereka sampai di tempat Raja Duyung ditawan oleh Brutus. (3) Karena sangat yakin dengan kekuatan sihirnya, Brutus yang jahat tidak menempatkan pengawal di gua tersebut. (4) Bahkan Brutus pun meninggalkan gua tersebut begitu saja.
Penggunaan kata ganti orang kedua jamak terlihat pada kalimat ....
A. (4)
B. (3)
C. (1)
D. (2)
Bacalah teks berikut untuk soal nomor 10 dan 11.
Senja baru saja turun. Di kejauhan, masih ada semburat merah muda yang cantik. Di tepi jalan terdengar bunyi mesin mobil di mana-mana. Fuhh ... aku menggembuskan napas berat melihat batang-batang pohon yang berserakan di pinggir jalan. Pohon-pohon sahabatku yang hidup puluhan tahun kini sudah tergeletak tak berdaya. Mereka sudah mati. Aku merasa terenyuh, hatiku pilu melihat pohon-pohon yang tak berdosa itu ditebang satu per satu. Dasar para manusia serakah, lebih mementingkan bisnis daripada menjaga alam.
10. Kutipan cerita imajinasi di atas termasuk bagian ....
A. koda
B. resolusi
C. orientasi
D. komplikasi
11. Latar waktu dalam cerita imajinasi di atas adalah ....
A. malam
B. petang
C. pagi hari
D. siang hari
12. Perhatikan kutipan teks berikut!
(1) Dari situlah warga mulai memercayai mitos itu. (2) Sampai saat ini, tidak ada yang berani menebang hutan sembarangan lagi. (3) Sebelum ke desa, aku harus melewati hutan itu. (4) Aku berhenti tepat di tepi hutan.
Penggunaan konjungsi urutan waktu terdapat dalam kalimat ....
A. (4)
B. (3)
C. (2)
D. (1)
13. Perhatikan kalimat-kalimat berikut!
1) "Apa bentuknya? Warnanya apa?" kata Naila. "Berbentuk hati dengan warna merah," kata sang ratu
2) "Mengapa harus kami? Bukankah masih banyak orang yang kuat di luar sana?"
3) "Hanya kalianlah yang setia pada sahabat."
4) "Baiklah!" kata kami berempat. Ratu memberitahukan kekuatan dan peta untuk ke sana.
Kalimat di atas yang tidak menggunakan kata ganti orang adalah ....
A. 4)
B. 3)
C. 2)
D. 1)
5. Konflik yang dialami oleh Peri Lilya adalah ....
A. Peri lilya tidak bisa bernapas di bawah laut
B. Raja Duyung dipenjara oleh Brutus
C. ia sering diejek temannya karena tidak punya sayap
D. ingin bertemu dengan Raja Duyung
6. Apa yang dilakukan tokoh utama dalam menghadapi konflik tersebut?
A. dia hanya pasrah pada nasib yang menimpanya
B. dia berusaha untuk mencari sayap
C. dia menjadi pemalu dan tidak percaya diri
D. dia hanya duduk menangis dan menggerutu
7. "Raja Duyung sedang diculik oleh Brutus," kata Putri Duyung dengan sedihnya.
Perbaikan yang tepat penulisan kalimat langsung di atas adalah ....
A. "Raja Duyung diculik oleh Brutus;" kata Putri Duyung dengan sedihnya
B. "Raja Duyung di culik oleh Brutus." kata Putri Duyung dengan sedihnya
C. "Raja Duyung diculik oleh Brutus," kata Putri Duyung dengan sedihnya
D. "Raja Duyung sedang di culik oleh Brutus," kata Putri Duyung dengan sedihnya
8. "Kalian tidak akan kubiarkan pergi!" suara Brutus bergema di seluruh gua.
Pengubahan kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung dari kalimat tersebut adalah ....
A. Brutus berkata denga suara menggelegar ke seluruh gua bahwa mereka tidak akan dibiarkan pergi
B. Brutus berteriak dengan suara menggelegar ke seluruh gua bahwa mereka tidak akan pergi
C. Brutus berkata bahwa mereka tidak akan dibiarkan pergi
D. Brutus berkata ke seluruh gua bahwa tidak akan dibiarkan pergi
9. (1) "Raja Duyung ditahan di dalam sebuah gelembung besar di sebuah gua yang tidak bisa dihancurkan menggunakan sihir apa pun di dunia ini," kata sang penyihir. (2) "Terima kasih, penyihir," jawab mereka. Melalui perjalanan yang panjang dan melelahkan, akhirnya mereka sampai di tempat Raja Duyung ditawan oleh Brutus. (3) Karena sangat yakin dengan kekuatan sihirnya, Brutus yang jahat tidak menempatkan pengawal di gua tersebut. (4) Bahkan Brutus pun meninggalkan gua tersebut begitu saja.
Penggunaan kata ganti orang kedua jamak terlihat pada kalimat ....
A. (4)
B. (3)
C. (1)
D. (2)
Bacalah teks berikut untuk soal nomor 10 dan 11.
Senja baru saja turun. Di kejauhan, masih ada semburat merah muda yang cantik. Di tepi jalan terdengar bunyi mesin mobil di mana-mana. Fuhh ... aku menggembuskan napas berat melihat batang-batang pohon yang berserakan di pinggir jalan. Pohon-pohon sahabatku yang hidup puluhan tahun kini sudah tergeletak tak berdaya. Mereka sudah mati. Aku merasa terenyuh, hatiku pilu melihat pohon-pohon yang tak berdosa itu ditebang satu per satu. Dasar para manusia serakah, lebih mementingkan bisnis daripada menjaga alam.
10. Kutipan cerita imajinasi di atas termasuk bagian ....
A. koda
B. resolusi
C. orientasi
D. komplikasi
11. Latar waktu dalam cerita imajinasi di atas adalah ....
A. malam
B. petang
C. pagi hari
D. siang hari
12. Perhatikan kutipan teks berikut!
(1) Dari situlah warga mulai memercayai mitos itu. (2) Sampai saat ini, tidak ada yang berani menebang hutan sembarangan lagi. (3) Sebelum ke desa, aku harus melewati hutan itu. (4) Aku berhenti tepat di tepi hutan.
Penggunaan konjungsi urutan waktu terdapat dalam kalimat ....
A. (4)
B. (3)
C. (2)
D. (1)
13. Perhatikan kalimat-kalimat berikut!
1) "Apa bentuknya? Warnanya apa?" kata Naila. "Berbentuk hati dengan warna merah," kata sang ratu
2) "Mengapa harus kami? Bukankah masih banyak orang yang kuat di luar sana?"
3) "Hanya kalianlah yang setia pada sahabat."
4) "Baiklah!" kata kami berempat. Ratu memberitahukan kekuatan dan peta untuk ke sana.
Kalimat di atas yang tidak menggunakan kata ganti orang adalah ....
A. 4)
B. 3)
C. 2)
D. 1)
>> Buka juga soal: